Wednesday, March 25, 2020

Alam tidak berubah

Langit, awan, ombak, dan pasir akan selalu sama.
Kita yg berubah, bahkan sudah lama tidak akan ada kata "kita" lagi.



Berpisah dan mengikhlaskan memang jalan terbaik, bukan berarti aku ingin spt itu tp memang ini yg terbaik tanpa bisa dipungkiri lg.
Bahkan aku sadar betul, tragedi yg terjadi lampau bukan sepenuhnya salahmu.



Aku telah sadar, bukan hanya km yg egois tp juga egoku yg tidak kalah besarnya.
Aku cukup polos dan tolol sehingga bisa km bodohi, salahku memang terlalu mudah menaruh hati dan harapan yg terlalu tinggi.



Saat itu, bagiku km lah yg paling sempurna. Aku yakin aku yg paling pantas untukmu dan km yg paling baik untukku. Menggelikan bukan? Sebegitu butanya aku dan sebegitu bodohnya aku.


Mencintaimu terlalu memang sudah terlanjur, aku tidak peduli kata orang bahkan kenyataan bahwa km tidak memilihku.
Sungguh, saat itu aku hancur berkeping-keping.
Mungkin jika otakku sudah tidak waras aku enggan untuk meneruskan hidup.



Tp aku tau takdirku tidak akan berhenti sampai disini.
Bahkan dalam keadaan tidak sadarpun aku tetap berusaha untuk menyingkirkan kamu dari hatiku, perih sekali.




Sekali lagi. Langit, awan, ombak, dan pasir akan selalu sama. Aku tidak akan menghindarinya lg. 

No comments:

Post a Comment